Hei reader, siapapun yang sedang menjalankan diet pasti tak ingin pada akhir
kisah dengan efek yoyo. Ini adalah sebuah kondisi di mana terjadi penurunan
berat badan secara drastis selepas diet, namun diikuti dengan kenaikan bobot
yang tak kalah drastis loh. Untungnya penelitian terbaru di Hannover Medical
School, Jerman, menemukan cara mudah untuk mencegah terjadinya hal ini.
Solusinya adalah minum 2-3 cangkir kopi dalam sehari.
Dari mana kesimpulan itu berasal ya? Rupanya fakta ini ditemukan
peneliti setelah mengamati pola makan 494 pria dan wanita yang ambil bagian
dalam sebuah studi tentang penurunan berat badan. Dari hasil penelitian itu
ditemukan, mereka yang dietnya sukses atau mampu mempertahankan berat badan
idealnya dalam waktu lama adalah mereka yang meminum lebih banyak kopi. Hanya
saja, dari hasil penelitian yang sama terungkap, efek ini baru akan terlihat
jika seseorang meminum 2-3 cangkir kopi saja dalam sehari, tidak lebih.
Menurut peneliti, ini karena kafein tergolong sebagai minuman stimulan
yang dapat mendorong penggunaan energi dalam jumlah yang cukup besar, yakni
mencapai lima persen. Tingginya kandungan kafein dalam kopi juga membantu tubuh
untuk mencegah terjadinya penambahan berat badan secara bertahap yang tak
jarang ditemukan pada kamu para pelaku diet.
Dikutip dari Counsel and Heal, Rabu (25/11/2015) "Jadinya, mereka yang mengonsumsi kafein mempunyai indeks massa
tubuh yang lebih rendah ketimbang yang hanya minum sedikit atau tidak minum
sama sekali,"
Meski begitu peneliti mengingatkan, idealnya, konsumsi kopi juga harus
dibarengi dengan rutinitas berolahraga agar lemak yang menumpuk dan tidak bisa
luruh karena diet begitu saja juga bisa dihilangkan. Tetapi bagi kamu yang tak suka
kopi, tak perlu khawatir. Peneliti memastikan minuman berkafein lain seperti
teh juga memiliki efek yang sama lho.
Nah reader, apakah bacaan ini menambah pengetahuan kamu? Ayo tak ada salahnya dicoba loh! Selamat mencoba. (sumber detikhealth)
No comments:
Post a Comment